DIET VEGETARIAN UNTUK BALITAGizi yang baik adalah salah satu unsur penting untuk mewujudkan manusia yang berkualitas. Pemenuhan gizi anak harus diperhatikan sedini mungkin yaitu sejak mereka masih dalam kandungan melalui makanan ibu hamil.
Kebiasaan makan sudah dimulai sejak dari masa kanak-kanak. Diet vegetarian memberikan kesempatan pada anak untuk belajar menikmati aneka ragam makanan yang menarik dan bergizi. Kekhawatiran bahwa diet vegetarian menyebabkan anak akan susah makan karena miskinnya variasi menu makanan vegetarian adalah tidak beralasan. Begitu pula kekhawatiran bahwa anak akan kekurangan gizi apabila menjadi vegatarian juga sangatlah tak beralasan, karena makanan vegetarian memberikan nutrisi yang terbaik untuk semua tahap kanak-kanak, dari sejak lahir hingga remaja.
Bayi
Makanan pertama dan terbaik untuk bayi adalah Air Susu Ibu atau ASI, dan semakin lama seorang bayi mengkonsumsi ASI maka akan semakin baik. Apabila karena sesuatu dan lain hal anda tidak dapat memberikan ASI maka susu rumusan kedelai (soy formula) adalah pilihan yang baik dan mudah diperoleh. Jangan memakai susu kedelai komersial. Bayi memiliki kebutuhan spesial dan memerlukan rumusan kedelai yang dikembangkan untuk kebutuhan tersebut. Tapi tentu saja ASI tetap merupakan makanan terbaik bagi bayi. ASI merupakan makanan yang paling lengkap mengandung zat-zat gizi yang sangat dibutuhkan bayi. Pada hari pertama sampai keempat setelah melahirkan, payudara ibu akan mengeluarkan kolostrum yaitu cairan berwarna kekuningan yang banyak mengandung zat kekebalan, protein, dan mineral yang tidak akan dapat ditemukan pada susu apapun juga. ASI hendaknya diberikan untuk setidaknya dalam tahun pertama kehidupan bayi.
Bayi tidak memerlukan makanan lain selain ASI atau rumusan kedelai untuk bulan-bulan pertama hidupnya. Bayi yang diberi ASI memerlukan penyinaran sekitar 2 jam seminggu untuk menghasilkan vitamin D. Beberapa bayi, terutama yang hidup di iklim berawan mendung, mungkin tidak mendapat vitamin D dalam jumlah yang cukup. Dalam kasus demikian, mungkin diperlukan supplemen vitamin D.
Wanita vegetarian yang memberi ASI pada bayinya harus memastikan mendapat vitamin B12 dalam dietnya, karena makanan dapat mempengaruhi kadarnya dalam ASI. Makanan yang diperkaya dengan cyanocobalamin, bentuk aktif dari vitamin B12, dapat menyediakan jumlah nutrisi ini secukupnya. Multivitamin dapat juga diminum sesuai anjuran dokter.
4-5 bulan.
Pada usia sekitar 4-5 bulan, atau bila berat badan bayi telah menjadi 2 kali lipat, makanan lain dapat ditambahkan.
Berikan satu jenis makanan baru, selama beberapa waktu yaitu antara 1 hingga 2 minggu berturut-turut, sebelum anda mengganti atau menambah dengan jenis makanan lain. Panduan berikut menyediakan rencana flexible untuk penambahan makanan pada bayi anda
Kebiasaan makan sudah dimulai sejak dari masa kanak-kanak. Diet vegetarian memberikan kesempatan pada anak untuk belajar menikmati aneka ragam makanan yang menarik dan bergizi. Kekhawatiran bahwa diet vegetarian menyebabkan anak akan susah makan karena miskinnya variasi menu makanan vegetarian adalah tidak beralasan. Begitu pula kekhawatiran bahwa anak akan kekurangan gizi apabila menjadi vegatarian juga sangatlah tak beralasan, karena makanan vegetarian memberikan nutrisi yang terbaik untuk semua tahap kanak-kanak, dari sejak lahir hingga remaja.
Bayi
Makanan pertama dan terbaik untuk bayi adalah Air Susu Ibu atau ASI, dan semakin lama seorang bayi mengkonsumsi ASI maka akan semakin baik. Apabila karena sesuatu dan lain hal anda tidak dapat memberikan ASI maka susu rumusan kedelai (soy formula) adalah pilihan yang baik dan mudah diperoleh. Jangan memakai susu kedelai komersial. Bayi memiliki kebutuhan spesial dan memerlukan rumusan kedelai yang dikembangkan untuk kebutuhan tersebut. Tapi tentu saja ASI tetap merupakan makanan terbaik bagi bayi. ASI merupakan makanan yang paling lengkap mengandung zat-zat gizi yang sangat dibutuhkan bayi. Pada hari pertama sampai keempat setelah melahirkan, payudara ibu akan mengeluarkan kolostrum yaitu cairan berwarna kekuningan yang banyak mengandung zat kekebalan, protein, dan mineral yang tidak akan dapat ditemukan pada susu apapun juga. ASI hendaknya diberikan untuk setidaknya dalam tahun pertama kehidupan bayi.
Bayi tidak memerlukan makanan lain selain ASI atau rumusan kedelai untuk bulan-bulan pertama hidupnya. Bayi yang diberi ASI memerlukan penyinaran sekitar 2 jam seminggu untuk menghasilkan vitamin D. Beberapa bayi, terutama yang hidup di iklim berawan mendung, mungkin tidak mendapat vitamin D dalam jumlah yang cukup. Dalam kasus demikian, mungkin diperlukan supplemen vitamin D.
Wanita vegetarian yang memberi ASI pada bayinya harus memastikan mendapat vitamin B12 dalam dietnya, karena makanan dapat mempengaruhi kadarnya dalam ASI. Makanan yang diperkaya dengan cyanocobalamin, bentuk aktif dari vitamin B12, dapat menyediakan jumlah nutrisi ini secukupnya. Multivitamin dapat juga diminum sesuai anjuran dokter.
4-5 bulan.
Pada usia sekitar 4-5 bulan, atau bila berat badan bayi telah menjadi 2 kali lipat, makanan lain dapat ditambahkan.
Berikan satu jenis makanan baru, selama beberapa waktu yaitu antara 1 hingga 2 minggu berturut-turut, sebelum anda mengganti atau menambah dengan jenis makanan lain. Panduan berikut menyediakan rencana flexible untuk penambahan makanan pada bayi anda
- Perkenalkan cereal bayi yang diperkaya zat besi. Cobalah memberikan cereal beras pertama kali, karena makanan ini yang paling tidak beresiko menimbulkan alergi. Campurkan dengan ASI atau rumusan kedelai. Lalu tawarkan cereal gandum atau jali-jali ke bayi anda.
6-8 bulan
- Perkenalkan sayur. Sayur hendaknya dimasak dan dihaluskan. Kentang, kacang
hijau, wortel, dan kacang adalah pilihan pertama yang baik. - Perkenalkan buah kemudian. Cobalah pisang, alpokat atau apel.
- Pada umur 8 bulan, kebanyakan bayi sudah dapat memakan crackers, roti dan
cereal kering. - Juga, pada umur 8 bulan, bayi dapat mulai memakan makanan tinggi protein
seperti tahu atau kacang yang telah dimasak matang dan dilumatkan
Anak-anak
Anak-anak memerlukan kalori dan nutrisi yang tinggi, tetapi lambungnya kecil. Jadi tawarkan anak snack lebih sering, dan termasuk beberapa makanan yang kurang “bulkyâ€( besar ) seperti padi-padian yang diproses dan jus buah. Kurangi jus karena anak-anak akan cenderung banyak mengkonsumsinya melebihi makanan lain.
Beberapa makanan, seperti hotdog veggie, wortel, kacang dan anggur dapat beresiko tersedak. Pastikan memotong makanan menjadi potongan kecil dan ajari anak-anak untuk mengunyahnya secara baik sebelum menelannya.
Kebutuhan kalori bervariasi pada anak-anak. Panduan berikut adalah secara umum.
Kelompok makanan untuk anak-anak.
Roti, cereal, padi-padian.
Termasuk semua roti, cereal hangat dan dingin, pasta, padi-padian yang dimasak seperti padi, jali-jali dan crackers.
Kacang-kacangan
Termasuk semua kacang; tahu, tempe, protein nabati (TVP); semua kacang dan mentega kacang, biji-bijian dan tahini.
Susu kedelai yang diperkaya.
Termasuk susu kedelai yang diperkaya dan susu formula atau ASI.
Sayur-sayuran.
Termasuk semua sayuran mentah atau dimasak yang mana dapat dibeli secara segar, termasuk jus sayur.
Buah
Termasuk semua buah segar dan jus buah.
Sajian yang dianjurkan.
Umur 1- 3 tahun (sebelum usia sekolah).
Roti, cereal, padi-padian : 6 porsi atau lebih; 1 porsi adalah ½-1 potong roti; ¼-½ gelas cereal, padi-padian, pasta masak; ½-1 gelas cereal siap saji.
Legume dan biji-bijian: 2 porsi atau lebih; 1 porsi adalah ¼ - ½ gelas kacang masak, tahu, tempe, TVP; 1-2 sendok makan kacang, biji-bijian atau mentega kacang.
Susu kedelai yang diperkaya: 3 porsi; 1 porsi adalah 1 gelas susu kedelai yang diperkaya, susu formula atau ASI.
Sayur: 2 porsi atau lebih; 1 porsi adalah ¼-½ atau ½-1 gelas sayur mentah.
Buah: 3 porsi atau lebih; 1 porsi adalah ½ gelas jus; 1 buah sedang.
Lemak: 3 porsi; 1 porsi adalah 1 sendok teh margarin atau minyak.
Umur 4- 6
Roti, cereal, padi-padian: 6 porsi atau lebih; 1 porsi adalah 1 potong roti; ½ gelas cereal, padi-padian atau pasta; ¾-1 gelas cereal siap saji.
Legume dan biji-bijian: 1½ hingga 3 porsi; 1 porsi adalah ½ gelas
kacang masak, tahu, tempe atau TVP; 2 sendok makan kacang, biji-bijian atau mentega kacang.
Kacang kedelai yang diperkaya: 3 porsi; 1 porsi adalah 1 gelas susu kedelai.
Sayur: 1- 1½ porsi; 1 porsi adalah ½ gelas sayur masak atau 1 gelas sayur mentah.
Buah : 2-4 porsi; 1 porsi adalah ¾ gelas jus; 1 buah sedang
Lemak: 4 porsi; 1 porsi adalah 1 sendok teh margarin atau minyak.
Catatan: Ukuran porsi dapat bervariasi tergantung umur anak
Untuk menambah kalori lebih pada makanan, termasuk lebih banyak mentega kacang, buah kering, produk kedelai dan makanan tinggi kalori lain.
Pastikan untuk memberikan sumber vitamin B12 secara teratur. Sumber yang baik termasuk makanan yang diperkaya seperti susu kedelai, cereal, dan suplemen vitamin B12.
Bila anak-anak tidak mendapatkan pemaparan sinar matahari secara teratur ( penjemuran muka dan tangan 20-30 menit selama 2-3 kali tiap minggu ), yang mana merangsang pembuatan vitamin D, makanan yang diperkaya dan suplemen dianjurkan. (HW)
Diadapsi dari Simply Vegan, 3rd ed, 1999, p. 194-195. The Vegetarian Resource Group, P.O. Box 1463, Baltimore, MD 21203; 410-366-8343.
Contoh menu
. . . . . . . . . . Umur 1 - 4 tahun . . . . . . . . . .
Sarapan
Cheri dengan susu kedelai
Orange juice
Makan siang
Crackers
Pisang
Susu kedelai
Labu
Makan malam
Roti tomat-kacang polong
Kentang lumat
Kale
Susu kedelai
Snack
Plum
Susu kedelai
. . . . . . . . . . Umur 4 - 6 tahun . . . . . . . . . .
Sarapan
Havermouth apel
Susu kedelai
Jeruk
Makan siang
Salad tahu-telur pada roti
Jus apel
Wortel
Havermouth cookie
Makan malam
Kacang panggang
Kentang bakar
Bayam
Jus nenas
Susu kedelai
Snack
Crackers
Susu kedelai
http://www.ivs-online.org/v2/viewnutrition.php?id=12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar